Jangan Sampai Kendur, Brasil! | Agent judi Online Terpercaya Indonesia | Slotgames | Leocity | Maxim | Royal3d | microgaming | Acegames | Allbet ||my

Jangan Sampai Kendur, Brasil! | Agent judi Online Terpercaya Indonesia | Slotgames | Leocity | Maxim | Royal3d | microgaming |  Acegames | Allbet |
[ 12-06-2018 ]

Jangan Sampai Kendur, Brasil! | Agent judi Online Terpercaya Indonesia | Slotgames | Leocity | Maxim | Royal3d | microgaming | Acegames | Allbet |


Sochi
- Brasil menikmati tren bagus sejak ditangani Tite. Roberto Firmino berharap timnya tak kehilangan momentum memasuki Piala Dunia 2018 di Rusia.
Brasil datang ke Rusia dengan berbekal rangkaian hasil positif. Di bawah arahan Tite, mereka cuma menelan sekali kekalahan dalam 21 pertandingan dan memenangi 17 di antaranya.
Tite juga sukses membuat Brasil mendominasi di kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Amerika Selatan. Mengambil alih sejak partai ketujuh, Tite membawa Brasil memetik 10 kemenangan dan hanya dua kali berimbang.Sebagai perbandingan, di enam laga kualifikasi sebelumnya di mana Brasil masih dipegang Dunga, mereka cuma dua kali menang, tiga kali imbang, dan sekali kalah.Tite pun mendapat kredit karena dinilai meloloskan Selecao dengan dominan, memuncaki klasemen usai meraih 41 poin dan unggul 10 poin dari Uruguay di posisi dua.
"Saya percaya Brasil menikmati perkembangan pesat sejak Tite mengambil alih, semuanya menunjukkan permainan yang bagus," ungkap Firmino dikutip FourFourTwo.
"Kami memetik sejumlah hasil bagus sepanjang perjalanan kualifikasi, jadi saya harap kami mampu menjaga momentum tersebut di Piala Dunia. Saya rasa penting bagi fans untuk melihat kami memeragakan sepakbola menyerang," tandas penyerang Liverpool ini.
Brasil akan menghadapi Swiss di Rostov Arena pada partai pertamanya di Piala Dunia 2018, Minggu (17/6/2018) malam WIB. Keduanya berada di Grup E bersama Kosta Rika dan Serbia.
Brasil merasakan pengalaman pahit di Piala Dunia 2014 yang digelar di negara sendiri. Hal itu sepatutnya mengajarkan Selecao untuk bekerja lebih keras di Rusia 2018.
Brasil patah hati di Piala Dunia 2014. Berharap bisa mengakhiri puasa gelar Piala Dunia di negeri sendiri, Neymar dkk. malah dipermalukan Jerman 1-7 di semifinal yang kemudian dikenang sebagai tragedi Mineirazo.
Di perebutan tempat ketiga, Brasil kembali menelan hasil memalukan saat dihajar Belanda 0-3. Piala Dunia 2014 pada akhirnya dimenangi Jerman usai mengalahkan Argentina 1-0 di final lewat babak tambahan.
Pengalaman pahit di negara sendiri tersebut diyakini eks gelandang Brasil Gilberto Silva mematangkan para pemain. Mantan pemain Arsenal itu percaya skuat besutan Tite akan paham bahwa kali ini mereka perlu bekerja lebih keras lagi.
"Saya sungguh percaya mereka punya kans bagus, tapi seperti kita semua tahu, tidak mudah untuk memenangi Piala Dunia. Semua tim punya tekad yang sama, bermain untuk merebut trofi," kata Gilberto dikutip Sky Sports.
"Namun demikian, saya yakin kans Brasil sungguh nyata tapi kami harus bekerja keras lebih dulu. Ini adalah pelajaran yang kami dapatkan dari Piala Dunia terakhir dan karena itu sudah jadi pengalaman yang menyakitkan untuk semua orang, kami semua mau tim ini kali ini benar-benar berhasil di Rusia."
"Kalau kami ingin meraih sesuatu, kami perlu bermain sebagai sebuah tim. Kalau kami bermain dengan cara yang sudah kami tunjukkan selama beberapa bulan terakhir, maka kami punya peluang yang bagus," tandasnya.