Menurut Nainggolan, alasan Martinez sungguh menyedihkan. Dia merasa layak berada dalam skuat Belgia tetapi Martinez justru menyingkirkannya dengan alasan yang tak masuk akal.
"Alasan yang dia [Martinez] berikan kepada saya sungguh menyedihkan dan saya kecewa karena disingkirkan, sebab saya tak pernah minta bermain, saya hanya layak berada di skuat tersebut. Saya tak akan pernah kembali ke tim nasional, bahkan jika mereka mengganti pelatih dan menempatkan pelatih lain," ujar Nainggolan, di Marca.
Hanya Inter
Saat ini, Nainggolan hanya ingin fokus pada Inter Milan, klub barunya. Dia percaya bisa berkonsentrasi lebih baik setelah memutuskan melupakan Belgia.
"Saya akan berkata 'tidak' [pada tawaran Belgia], sebab hanya ada Inter bagi saya sekarang dan setiap kali ada jeda internasional, saya punya waktu istirahat empat atau lima hari. Saya bahagia bisa berkonsentrasi pada tim saya," tutup Nainggolan.