Pelatih Chelsea, Maurizo Sarri, dengan tegas menyatakan Eden Hazard bukan lah seorang pemimpin. Pria asal Italia itu malah mengatakan gelandang serang berkebangsaan Belgia tersebut adalah pemain yang cenderung individualistis, bukan bermain untuk tim.

Walau begitu, Sarri tetap menilai Hazard sebagai seorang pesepakbola kelas dunia. Hanya, menurut pandangannya Eden Hazard bukan seorang pemimpin. Perkataan itu langsung memicu spekulasi soal pencabutan ban kapten dari lengan pria berusia 28 tahun itu.

Maurizio Sarri sebelumnya mengatakan kalau pemain-pemain Chelsea seperti kehilangan motivasi usai kalah 0-2 dari Arsenal di pekan ke-23 Liga Inggris 2018-2019. Ia bahkan yakin tambahan 1-2 pemain anyar, termasuk yang sudah berpengalaman, dapat mengubah peruntungan tim yang kekurangan sosok pemimpin.

“Hazard lebih sebagai pemain individualistis daripada team player. Dia sangat penting bagi kami, tentu saja, karena dia adalah pemain yang luar biasa. Dia bisa memenangi satu pertandingan dalam dua menit, terkadang cukup satu menit,” tukas Maurizio Sarri, mengutip dari Goal, Kamis (24/1/2019).

“Dia adalah salah satu pemain terbaik di dunia, tetapi untuk saat ini bukan seorang pemimpin,” imbuh mantan pelatih Napoli tersebut.

Chelsea benar-benar butuh sosok pemimpin untuk bangkit dari kekalahan melawan Arsenal. Sebab, mereka sudah ditunggu Tottenham Hotspur pada laga leg kedua semifinal Piala Liga Inggris 2018-2019 di mana Si Biru tumbang 0-1 dari tetangganya tersebut.